Bahaya Virus Hendra Untuk Manusia - Pejabat negara Australia mengisolasi beberapa orang setelah ditemukannya kembali dua kasus virus pembunuh kuda, yaitu virus Hendra, yang telah menyebar di dua negara bagian. Virus Hendra menyebar ke manusia dari kuda, virus Hendra dapat menyebabkan penyakit pernafasan fatal dan telah membunuh empat dari tujuh orang yang tertular di Australia sejak pertama kali ditemukan pada tahun 1994.Sebuah wabah baru terdeteksi di bagian utara negara bagian Queensland pada bulan Juni 2011, dengan sembilan orang menjalani tes setelah terpapar hewan yang sakit.
Pemerintah Queensland menyatakan mereka telah menemukan kasus kedua, sekitar 70 kilometer dari peternakan pertama, yang telah memaksa dua ekor kuda disuntik mati.
"Hasil tes semalam telah menegaskan hal ini sebagai kasus infeksi virus Hendra," ungkap Biosekuriti Queensland. "Terdapat delapan kuda lain pada peternakan tersebuti yang sedang dipantau ketat," tambahnya.
Para pejabat mengungkapkan, sebanyak enam orang diduga telah terpapar virus dari hewan kuda yang terinfeksi.
Kasus ketiga juga telah diidentifikasi di negara bagian tetangga, New South Wales. Ini merupakan kali kedua virus Hendra ditemukan di New South Wales.
Virus yang dinamai sama dengan pinggiran kota Brisbane, pertama kali didokumentasikan dan diyakini asli Australia. Virus Hendra diduga kuat dibawa oleh kelelawar buah dan menyebar melalui urin dan kotoran.
Kelelawar, yang kebal terhadap virus tersebut, menularkannya kepada kuda melalui air, atau buah yang pernah digigitnya maupun makanan lain, kemudian hewan tersebut menularkannya ke manusia.
Sekitar 50 kuda mati, atau harus disuntik mati, saat wabah virus Hendra merebak di 15 negara bagian sejak tahun 1994. Demikian berita yang Bi2t.Com kutip dari laman WartaNews.com.
